DHEAN.NEWS SORONG - Kepolisian Daerah Papua Barat telah membuka penerimaan Tamtama Polri T.A. 2022. pendaftaran ini mulai tanggal 12 September 2022 dan ditutup tanggal 21 September 2022.
Menurut Karo SDM Polda Papua Barat Kombes Pol Sugandi,S.I.K.,M.Hum usai dikonfirmasi Kasi humas polres Sorong kota mewakili Kapolres Sorong kota AKBP Johannes Kindangen S.Ik , M.Si pada sosialisasi dialog interaktif di RRI kota sorong, mengatakan bahwa penerimaan Tamtama Polri kali ini telah dibuka untuk Tamtama Brimob dan Tamtama Polair dengan pangkat Bhayangkara Dua (Bharada).
Pendaftaran bisa melalui online dan verifikasinya di polres setempat atau di Polda Papua barat.untuk itu di himbau kepada masyarakat untuk tidak usah percaya terhadap oknum yang menjanjikan untuk membantu agar dapat lulus karena semua itu hoax atau tidak benar,karena pendaftaran untuk penerimaan tamtama polri ini secara gratis,"tegas Karo SDM Polda Papua barat".
Selanjutnya untuk "Rekrutmen ini merupakan penerimaan Tamtama Polri dengan pangkat Bhayangkara Dua (Bharada) melalui pendidikan pembentukan Tamtama Polri," tutur Kombes Pol Sugandi dalam keterangan pada dialog interaktif, Rabu (14/9/2022).
Kepolisian Negara Republik Indonesia membutuhkan sebanyak 1.600 orang yang terdiri dari 1.500 Tamtama Brimob dan 100 orang Tamtama Polair.
Para peserta akan menjalankan pendidikan selama 5 bulan di Pusdik Brimob Watukosek Jawa Timur untuk Brimob, serta di Pusdik Pondok Dayung Tanjung Priok Jakarta untuk Polair.
Untuk diketahui, bagi para peminat penerimaan Polri, pendaftaran ini mulai tanggal 12 September 2022 dan ditutup tanggal 21 September 2022. Registrasi bisa dilakukan langsung melalui laman resmi Polri di penerimaan.polri.go.id. dan mendatangi Polres setempat.
"Pendaftaran dan seleksi diselenggarakan oleh seluruh Polres dan Polda," lanjutnya.
Persyaratan Umum menjadi Tamtama Polri Brimob dan Polair 2022 :
1. Warga negara Indonesia.
2. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
3. Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia, Pancasila, dan UUD 1945.
4. Berijazah paling rendah SMU/sederajat.
5. Usia minimal 17 tahun 7 bulan dan usia maksimal 22 tahun pada saat buka pendidikan.
6. Tinggi badan minimal 165 cm (pria), khusus ras melanesia (Polda Papua dan Papua Barat) tinggi minimal 163 cm.
"Untuk persyaratan lebih lengkap dapat menghubungi Polres Setempat, ayo adik-adik daftarkan segera, pendaftaran tidak dipungut biaya, jangan percaya pada oknum- oknum yang menjanjikan kelulusan" imbau Karo SDM Polda Papua Barat.
Turut hadir pada dialog interaktif tersebut,Karo SDM Polda Papua barat,Kombes pol Sugandi S.IK , M.Hum ,Kepala RRI Sorong Bapak Bugi , Kasi Humas polres Sorong kota Iptu Ade Andini STK ,S.IK ,MH , Kasubag Dalpers Bagian SDM polres Sorong kota Iptu Mastur dan Bapak Danusyah sebagai presenter atau pemandu acara pada dialog interaktif tersebut,"tuturnya".
Komentar