DHEAN.NEWS TAKALAR - Pemerintah Kabupaten Takalar siasati dampak dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang diterapkan di seluruh Indonesia, termasuk Kabupaten Takalar.
Hari ini (Rabu, 28 Juli 2021) Pemkab menyalurkan beras kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di 3 desa di kecamatan Polongbangkeng Selatan yakni di desa Lantang, Cakura dan desa Su'rulangi.
Bupati Takalar H. Syamsari,S.Pt.MM berkesempatan menyerahkan secara simbolis penyaluran beras dampak PPKM ke warga di desa lantang yang diterima oleh perwakilan masing-masing warga dari 9 dusun yakni dusun Toddosila, kalumbangara, lantang, lantang 1, lantang 2, Desa PersiapanbKale lantang, bontomanai, je'ne mattalasa dan dusun bontoloe dengan total KPM 233 KK.
Bupati Takalar H. Syamsari di hadapan Kepala Desa bersama jajaran serta di hadapan warga Lantang mengemukakan bahwa Bantuan ini sampaikan ke masyarakat, jangan sampai di salah gunakan, tidak diperjualbelikan karena ini merupakan bantuan negara untuk masyarakat.
H. Syamsari juga mengemukakan terkait pelayanan masyarakat untuk pembuatan Kartu Keluarga (KK) dalam waktu dekat akan dicetak di kantor desa setempat sehingga warga tidak repot repot lagi ke Kabupaten untuk mencetak KK.
"Tetapi untuk pembuatan KTP, masih dicetak di Kantor Capil karena blangkonya dari pusat, tetapi akan saya perintahkan agar Kadis Capil mendatangkan tukang fotonya ke kantor desa untuk melayani warga yang akan membuat KTP."tambahnya.
Mendengar pernyataan Bupati Takalar, warga menyambut gembira atas perhatian pemerintah Kabupaten ke warganya dalam pelayanan publik.
"Kami ucapkan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Takalar atas bantuan yang diberikan kepada kami, khususnya pak Bupati karena sangat peduli dengan warganya." Ujar Dg.nai singkat saat ditemui di lokasi penyaluran bantuan.
Komentar