DHEAN.NEWS TAKALAR - Pasca perolehan predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP), Bupati Takalar mengumpulkan para kepala OPD di Baruga I Manindori, Kantor Bupati Takalar, Senin (7/6/2021) sore.
Pertemuan ini menyikapi perolehan predikat WDP yang diterima Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk kabupaten Takalar.
Bupati meminta tim asset daerah bersama para kepala OPD tidak kendor semangat menuntaskan asset yang menjadi warisan turun temurun penghalang predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
"Jangan sampai karena perolehan predikat kemarin membuat kita kendor lagi menuntaskan asset ini. Harus terus digenjot dalam penuntasan asset ini. Kalau perlu BPKD begadang untuk menuntaskan asset. Ini kalau perlu ya..
Mohon perhatian untuk kepala BPKD menyelesaikan secara bertahap, kemudian kita lakukan evaluasi secara bertahap juga. Bisa sekali seminggu, kita adakan pertemuan," kata Bupati Takalar H. Syamsari, S.Pt, M.M.
Ia menargetkan pekan depan asset yang
bermasalah disetiap OPD memiliki progress yang menunjukkan penyelesaian.
"Saya berharap ini tidak lama selesai. Banyak asset kita yang hidup tak mampu, mati tak segang, bisa kita ubah menjadi lebih bermanfaat, produktif dan bermanfaat bagi masyarakat banyak. Masalah asset ini harus menjadi prioritas karena ini misi kita yang pertama yakni menciptakan good governance," pungkas H. Syamsari.
Dalam rapat koordinasi tersebut, Bupati Takalar juga melakukan evaluasi asset yang masih belum tuntas saat ini pada tiap-tiap OPD dan menenkankan para kepala OPD untuk menyelesaikan masalah asset sesegera mungkin.
Komentar