DHEAN.NEWS SINJAI - Ketua Asosiasi Bank Sampah Indonesia (ASOBSI), Saharuddin Ridwan, mengapresiasi Kebijakan dan Strategi Daerah (Jakstrada) Persampahan Kabupaten Sinjai, dalam Rapat Pemantapan Penilaian Adipura yang digelar Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Sinjai, Jumat (01/11/2019)
Rapat Pemantapan Penilaian Adipura Kabupaten Sinjai dipandu Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Sinjai, Arifuddin, dan dibuka oleh Sekretaris Daerah Sinjai, Akbar.
Ketua Asosiasi Bank Sampah Indonesia (ASOBSI), Saharuddin Ridwan mengatakan Jakstrada ini ungkapnya, menjadi modal penting saat verifikasi lapangan Adipura.
“Meski belum menggunakan aplikasi alias masih manual, namun minimal sudah ada komitmen Pemkab Sinjai dalam mengurangi dan menangani sampah,” jelasnya.
Saharuddin meminta data-data yang ada di dokumen Jakstrada sesuai dengan kondisi di lapangan.
“Misalnya timbulan sampah dua ton, kemudian pengurangannya juga dua ton, maka tentu tim penilai akan menanyakan sampah organiknya diapakan dan non organiknya diapakan,” tambah Saharuddin.
Dalam rapat pemantapan tersebut Saharuddin Ridwan meminta pada semua stakeholder agar terus meningkatkan upaya kebersihan. Melaksanakan kebersihan dan perbaikan secara optimal dan maksimal di wilayah titik pantau tim Adipura pusat. Ia juga menghimbau agar seluruh SKPD senantiasa berkoordinasi dan berkomunikasi untuk membahas apa yang menjadi kekurangan sehingga bisa dilakukan evaluasi dan perbaikan. "Penanganan kebersihan harus terus digenjot dan ditingkatkan. Jangan ada kata menyerah dalam menangani kebersihan," ujar Saharuddin.
Menurutnya kebersihan lingkungan bukan semata-mata hanya tanggung jawab pemerintah, tapi juga merupakan tanggung jawab masyarakat dan swasta. Dalam hal ini masyarakat harus terus dimotivasi agar bisa menyadari bahwa kebersihan adalah kebutuhan pokok bagi seluruh masyarakat. Wujud kesadaran terhadap kebersihan ini bisa dimulai dari lingkungan rumah tangga, dengan membiasakan diri untuk memilah dan membuang sampah pada tempatnya.
Komentar