DHEAN.NEWS MANOKWARI - Dalam beberapa waktu terakhir wilayah Manokwari diresahkan dengan sering adanya pemadaman bergilir oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN). Kondisi yang terjadi tersebut semakin disayangkan karena sering terjadi tanpa adanya pemberitahuan dari PLN, alhasil banyak aktifitas masyarakat yang terganggu. Anggota DPRD Manokwari Trisep Kambuaya mengaku dia sudah sering mendapat keluhan masyarakat terhadap pemadaman itu.
“Pemadaman listrik ini merupakan masalah krusial yang terjadi di Manokwari. Awalnya pemadaman sesuai jadwal tapi akhir-akhir ini justru merata disebagian besar wilayah. Ini membuat masyarakat bingung termasuk saya yang tidak mengetahui persoalan apa yang terjadi. Meskipun ada desas desus karena pengurangan daya listrik dari pabrik semen Maruni, tapi itu baru sekedar katanya,”ungkap Trisep yang ditemui kemarin.
Politisi PKPI itu mengaku akan berkoordinasi dengan pimpinan DPRD untuk memanggil pihak PLN guna memberikan penjelasan. Dengan itu maka dapat diketahui apa yang menjadi sumber permasalahan pemadaman di Manokwari.
“Sudah seharusnya pihak PLN memberikan informasi ke masyarakat apa yang terjadi sehingga ada pemadaman listrik. Ini penting agar masyarakat tidak bertanya-tanya juga. Saya dapat informasi pernah masyarakat bertanya ke PLN kenapa ada pemadaman diwilayah tertentu, sedangkan petugas PLN sendiri tidak tau kalo ada pemadaman,”tambah dia.
Dampak dari pemadaman itu juga sudah merugikan secara ekonomi karena rusaknya peralatan elektronik warga. Tidak hanya itu karena yang paling krusial adalah dapat mengganggu aktifitas pelayanan di RSUD, terutama pada bagian operasi. Trisep mengharapkan Jumat pekan ini DPRD Manokwari sudah memanggil PLN untuk memberikan penjelasan penyebab pemadaman.(Tqa)
Komentar