DHEAN.NEWS BANDUNG - Neng Meila Susana (33) korban begal brutal Bandung dibawa ke Garut, Jawa Barat. Wanita yang berprofesi sebagai perawat itu akan dimakamkan di kampung halamannya di Garut.
Neng meninggal dunia di rumah sakit Al Islam Bandung usai koma selama 3 hari. Siang tadi, Kamis (29/11/2018) ia mengembuskan nafas terakhir.
Dari rumah sakit sekitar pukul 17.30 WIB, Neng bersama keluarganya langsung dibawa oleh ambulans ke Garut. Rencananya, Neng akan disemayamkan lebih dulu di rumah duka yang beralamat di Kampung Cilengkeng, RT 01 RW 04 Desa Wangonjaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jabar.
Iya ini langsung dibawa ke Garut. Sedang dalam perjalanan," ucap Asep Usnedi (52) paman korban.
Pihak keluarga belum memastikan apakah Neng akan langsung dimakamkan atau tidak. Rencananya Neng akan dimakamkan di tempat pemakaman umum di daerah kampungnya.
"Lihat kondisi dulu, kalau memungkinkan langsung kalau tidak paling besok pagi," kata dia.
Neng menjadi korban begal saat dibonceng suaminya Rudi Dirga Hagana (35) usai pulang dari kerja pada Senin (26/11) lalu sekitar pukul 23.00 WIB. Saat hendak pulang ks rumahnya di kawasan Riung Bandung, Neng tiba-tiba dipepet oleh pelaku di Jalan Soekarno Hatta. Pelaku menarik tas yang diselendangkan Neng sehingga pasutri itu terjatuh.
Helm yang digunakan oleh Neng terlepas. Kepalanya lantas membentur aspal jalan hingga mengalami retak. Beberapa hari koma, Neng mengembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Al Islam Bandung siang tadi.
Komentar